PCC SMAN 2 Madiun, dalam rangka menambah kemampuan dan wawasan tentang cinematograpy para anggota PCC pada tanggal 22 Februari 2019 bertempat di Cafe Latte diadakan Pemutaran dan Diskusi Film bekerja sama Madiun FilmMarker, Latte dan Keduataan besar Australia. Kegiatan ini merupakan bagian dari festival film Reelozind.
Dalam kesempatan ini banyak ilmu ilmu baru dan wawasan tentang Cinematograpy sehingga bisa menambah wawasan bagi anak anak PCC. Pada awal acara dilaksanakan pemutaran beberapa film pendek lokal kreasi pemuda lokal dan sebuah film dari Australia yang merupakan pemenang Reelozind Festival tahun 2018 berjudul Irony. Beberapa film pendek lokal tersebut adalah "Lakuna" -disutradarai oleh Mada Prasetya, "Misi Vakansi" -disutradarai oleh Pandu Budi, "Turut Berduka Cita" -disutradarai oleh Winner Wijaya, dan untuk kali ini PCC mempersembahkan Film terbaru PCC yang berjudul "Renjana" yang disutradarai oleh Ikhsan. Setelah pemutaran masing-masing film pendek, diadakan sesi komentar oleh penonton yang hadir. Dalam acara ini juga dihadirkan seorang pembicara yaitu Gaston Soehadi, Dosen Magister Fakultas Sastra UK Petra Surabaya.
Setelah pemutaran film-film pendek telah usai, Gaston Soehadi mengapresiasi film-film lokal karena dengan hal tersebut dapat memperkaya kreativitas dan inovasi pemuda indonesia. Selain itu film juga dapat menggambarkan ataupun mengkomunikasikan kebudayaan Indonesia ke manca negara dan sebagai media pembelajaran melalui media visual yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat luas.
Reelozind sendiri adalah sebuah Kompetisi dan Festival film pendek yang bertujuan meningkatkan kesadaran dan meningkatkan saling pengertian antar dua negara. Kompetisi ini menawarkan panggung bagi orang Australia dan Indonesia untuk bercerita melalui medium yang sangat mengena dan kreatif, yaitu film pendek. Gaston Soehadi juga menyatakan bahwa forum ini juga dapat memperkenalkan kebudayaan indonesia ke luar negeri.
"Reelozind adalah forum untuk memperkenalkan budaya Indonesia ke Australia atau sebaliknya, agar kita dapat saling memahami dan mengenal satu sama lain." Ungkap Gaston.
Madiun, 22 Februari 2019 PCC SMA 2 Madiun
Dalam kesempatan ini banyak ilmu ilmu baru dan wawasan tentang Cinematograpy sehingga bisa menambah wawasan bagi anak anak PCC. Pada awal acara dilaksanakan pemutaran beberapa film pendek lokal kreasi pemuda lokal dan sebuah film dari Australia yang merupakan pemenang Reelozind Festival tahun 2018 berjudul Irony. Beberapa film pendek lokal tersebut adalah "Lakuna" -disutradarai oleh Mada Prasetya, "Misi Vakansi" -disutradarai oleh Pandu Budi, "Turut Berduka Cita" -disutradarai oleh Winner Wijaya, dan untuk kali ini PCC mempersembahkan Film terbaru PCC yang berjudul "Renjana" yang disutradarai oleh Ikhsan. Setelah pemutaran masing-masing film pendek, diadakan sesi komentar oleh penonton yang hadir. Dalam acara ini juga dihadirkan seorang pembicara yaitu Gaston Soehadi, Dosen Magister Fakultas Sastra UK Petra Surabaya.
Setelah pemutaran film-film pendek telah usai, Gaston Soehadi mengapresiasi film-film lokal karena dengan hal tersebut dapat memperkaya kreativitas dan inovasi pemuda indonesia. Selain itu film juga dapat menggambarkan ataupun mengkomunikasikan kebudayaan Indonesia ke manca negara dan sebagai media pembelajaran melalui media visual yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat luas.
Reelozind sendiri adalah sebuah Kompetisi dan Festival film pendek yang bertujuan meningkatkan kesadaran dan meningkatkan saling pengertian antar dua negara. Kompetisi ini menawarkan panggung bagi orang Australia dan Indonesia untuk bercerita melalui medium yang sangat mengena dan kreatif, yaitu film pendek. Gaston Soehadi juga menyatakan bahwa forum ini juga dapat memperkenalkan kebudayaan indonesia ke luar negeri.
"Reelozind adalah forum untuk memperkenalkan budaya Indonesia ke Australia atau sebaliknya, agar kita dapat saling memahami dan mengenal satu sama lain." Ungkap Gaston.
Berikut adalah dokumentasi kegiatan pada tanggal 22 Februari 2019 di Cafe Latte dalam Acara Reelozind Australia dan Indonesia Short Film Festival. Doakan kami PCC semoga Film "Renjana" bisa ikut ajang bergensi ini di Australia.
Madiun, 22 Februari 2019 PCC SMA 2 Madiun
EmoticonEmoticon